BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Kamis, 18 November 2010

artikel bencana alam


Gempa mentawai

Pada tanggal 25 Oktober 2010 pukul 14.42 GMT atau pukul 21.42 WIB telah terjadi gempa bumi berkekuatan 7,2 Skala Richter di kawasan Kepulauan Mentawai pada koordinat 3.61 LS - 99.93 BT pada kedalaman sekitar 10 kilometer.

Akibat gempa tersebut telah muncul gelombang air laut yang mencapai ketinggian 3 meter, meluap hingga sejauh 400 meter ke daratan dan berangsur surut sekitar pukul 03.00 WIB. Gempa susulan terjadi beberapa kali dan terakhir tercatat terjadi pada tanggal 26 Oktober 2010 pukul 18.33 WIB pada koordinat 2.59 LS - 99.65 BT berkekuatan 5,4 SR berlokasi 42 km selatan Sipura Mentawai, Sumbar, dengan kedalaman 13 km.

Berdasarkan data sementara tanggal 26 Oktober 2010 pukul 19.00 WIB, diperoleh data sebagai berikut: korban meninggal 31 orang, dilaporkan hilang sebanyak 199 orang. Laporan sementara dari Badan Penanggulangan Bencana daerah Sumbar juga menyebutkan bahwa 9 orang Warga Negara Australia dan 1 orang Warga Negara Jepang diketahui selamat.

Kementerian Luar Negeri telah membentuk tim di Jakarta dan segera menerjunkan tim di lokasi bencana untuk mendukung Pemda Sumbar dan memantau perkembangan situasi terkini.
Cara mengantisipasi datangnya gempa bumi adalah :
  1. Bencana Gempa Bumi
    Jika gempa bumi menguncang secara tiba-tiba, berikut ini 10 petunjuk yang dapat dijadikan pegangan di manapun anda berada.
    • Di dalam rumah
      Getaran akan terasa beberapa saat. Selama jangka waktu itu, anda harus mengupayakan keselamatan diri anda dan keluarga anda. Masuklah kebawah meja untuk melindungi tubuh anda dari jatuhan benda-benda. Jika anda tidak memiliki meja, lindungi kepala anda dengan bantal.
      Jika anda sedang menyalakan kompor, maka matikan segera untuk mencegah terjadinya kebakaran.

    • Di sekolah
      Berlindunglah di bawah kolong meja, lindungi kepala dengan tas atau buku, jangan panik, jika gempa mereda keluarlah berurutan mulai dari jarak yang terjauh ke pintu, carilah tempat lapang, jangan berdiri dekat gedung, tiang dan pohon.

    • Di luar rumah
      Lindungi kepada anda dan hindari benda-benda berbahaya. Di daerah perkantoran atau kawasan industri, bahaya bisa muncul dari jatuhnyakaca-kaca dan papan-papan reklame. Lindungi kepala anda dengan menggunakan tangan, tas atau apapun yang anda bawa.

    • Di gedung, mall, bioskop, dan lantai dasar mall
      Jangan menyebabkan kepanikan atau korban dari kepanikan. Ikuti semua petunjuk dari petugas atau satpam.

    • Di dalam lift
      Jangan menggunakan lift saat terjadi gempa bumi atau kebakaran. Jika anda merasakan getaran gempa bumi saat berada di dalam lift, maka tekanlah semua tombol. Ketika lift berhenti, keluarlah, lihat keamanannya dan mengungsilah. Jika anda terjebak dalam lift, hubungi manajer gedung dengan menggunakan interphone jika tersedia.

    • Di kereta api
      Berpeganganlah dengan erat pada tiang sehingga anda tidak akan terjatuhseandainya kereta dihentikan secara mendadak. Bersikap tenanglah mengikuti penjelasan dari petugas kereta. Salah mengerti terhadap informasi petugas kereta atau stasiun akan mengakibatkan kepanikan.

    • Di dalam mobil
      Saat terjadi gempa bumi besar, anda akan merasa seakan-akan roda mobil anda gundul. Anda akan kehilangan kontrol terhadap mobil dan susah mengendalikannya. Jauhi persimpangan, pinggirkan mobil anda di kiri jalan dan berhentilah. Ikuti instruksi dari radio mobil, jika harus mengungsi maka keluarlah dari mobil, biarkan mobil tak terkunci.

    • Di gunung/pantai
      Ada kemungkinan longsor terjadi dari atas gunung, menjauhlah langsung ke tempat aman. Di pesisir pantai, bahayanya datang dari tsunami. Jika anda merasakan getaran dan tanda-tanda tsunami tampak, cepatlah mengungsi ke dataran yang tinggi.

NAMA : TIDAR KUSUMANINGRUM
NPM : 16110893
KELAS : 1 KA 31
MATA KULIAH : ILMU SOSIAL DASAR

Tidak ada komentar:

Posting Komentar